Penampian adalah metode yang dikembangkan oleh peradaban-peradaban kuno untuk memisahkan sekam dari gandum, biasanya dengan alat yang dinamakan tampah. Metode ini juga digunakan untuk menghilangkan hama dari gandum yang disimpan. Perontokan, yaitu metode untuk memisahkan jerami dari gandum, adalah langkah yang dilakukan sebelum penampian.

Proses menampi beras dengan menggunakan tampah.

Penampian biasanya dilakukan dengan melempar hasil panen ke udara agar angin meniup sekam yang ringan, sementara gandum yang lebih berat jatuh ke tempat penampi.

Sejarah sunting

Tiongkok sunting

 
Penampian di Tiongkok.

Di Tiongkok Kuno, penampian dimutakhirkan dengan dikembangkannya kipas penampi untuk menghasilkan angin.[1] Metode ini dijelaskan dalam buku Wang Zhen yang berjudul Nong Shu pada tahun 1313 Masehi.

Referensi sunting

  1. ^ The Question of the Transmission of the Rotary Winnowing Fan from China to Europe: Some New Findings Diarsipkan 2008-04-05 di Wayback Machine., Hans Ulrich Vogel, 8th International Conference on the History of Science in China