Museum Surabaya

museum di Indonesia

Museum Surabaya adalah sebuah museum yang terletak di Jalan Tunjungan Nomor 1-3, Kecamatan Genteng, Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur. Museum ini berada di dalam gedung ex.SIOLA[1]. Museum Surabaya berisi koleksi benda-benda bersejarah tentang Kota Surabaya. Museum ini diresmikan pada tanggal 3 Mei 2015 oleh Walikota Surabaya, Tri Rismaharini.[1] Terdapat empat pembagian zona di dalam museum ini, yakni zona seniman, zona transportasi, zona kesehatan, zona Walikota Surabaya.

Sejarah sunting

Gedung ex. SIOLA yang menjadi letak museum ini dibangun pada tahun 1877 sebagai toko serba ada. Gedung ini sendiri merupakan salah satu bangunan cagar budaya yang dulunya bernama Whiteaway Laidlaw[1]. Pada masa pendudukan Jepang di Indonesia, para wirausahawan berkebangsaan Jepang mengambil alih gedung dan fungsinya diganti menjadi toko tas. Fungsi ini berakhir ketika Jepang mengakhiri pendudukan di Indonesia setelah menyerah kepada pihak Sekutu. Setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia hingga tahun 1960, gedung mulai difungsikan kembali oleh para wirausahawan Indonesia sebagai pusat perbelanjaan. Pemerintah Kota Surabaya melakukan perombakan gedung dan menetapkannya sebagai museum pada tahun 2015. Koleksi museum berbentuk arsip pemerintahan Kota Surabaya pada masa lalu, furnitur kuno, piano, dan trofi. Kepemilikan Museum Surabaya diserahkan kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surabaya. Sedangkan pengelolaannya diserahkan kepada Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Museum Surabaya. Letak Museum Surabaya berada di sekeliling kawasan cagar budaya. Lokasi Museum Surabaya berada di titik koordinat: 7°15’22.7” Lintang Selatan dan 112°44’15.5” Bujur Timur. Akses ke museum dapat dari Stasiun Gubeng (6.8 km), Stasiun Pasar Turi (2.5 km), atau dari Alun-alun Contong (3.9 km).[2]

Fasilitas sunting

Jumlah koleksi di dalam Museum Surabaya Siola lebih dari 1.000 koleksi. Sebagian besar koleksi tersebut memiliki penting dalam sejarah perkembangan Kota Surabaya. Di dalam Museum Surabaya disiapkan beberapa fasilitas umum bagi pengunjung. Beberapa di antaranya ialah toilet, penyejuk udara, pusat usaha kecil dan menengah, pelataran parkir dan pusat Anjungan Tunai Mandiri.[3]

Referensi sunting

  1. ^ a b c Surabaya, Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga serta Pariwisata Kota. "Wisata Surabaya - Museum Surabaya". Wisata Surabaya. Diakses tanggal 2023-05-27. 
  2. ^ Rusmiyati, dkk. (2018). Katalog Museum Indonesia Jilid II (PDF). Jakarta: Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman. hlm. 176–177. ISBN 978-979-8250-67-5. 
  3. ^ Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya. "Museum Surabaya". bappeko.surabaya.go.id. Diakses tanggal 7 Juli 2021.