Prof. Dr. Mursal Esten (5 September 1941 – 17 Agustus 2003) adalah seorang akademisi, sastrawan, penulis dan budayawan Indonesia. Dia pernah menjabat sebagai Ketua Himpunan Sarjana Kesusasteraan Indonesia (HISKI) Pusat dari tahun 1988-2001.[1]

Mursal Esten
Lahir(1941-09-05)5 September 1941
Kacang, X Koto Singkarak, Solok, Sumatera Barat, Hindia Belanda
Meninggal17 Agustus 2003(2003-08-17) (umur 61)
Padang, Sumatera Barat
KebangsaanIndonesia
Almamater- Universitas Indonesia, Jakarta
- IKIP Padang
PekerjaanPengajar, budayawan, sastrawan, penulis
Suami/istriRawati
Orang tuaSutan Nurdin (ayah)
Chuzaimah (ibu)

Bersama dengan sejawatnya dari Malaysia, dia mendirikan dan sekaligus menjadi dosen terbang pada Akademi Seni Malaka yang kemudian berganti nama jadi ISM (Institut Seni Malaka). Mursal Esten juga aktif membina kerjasama kebudayaan antara STSI Padang Panjang dengan Malaka dan pusat kebudayaan Melayu Singapura.

Riwayat sunting

Kehidupan pribadi sunting

Mursal Esten lahir pada 5 Septembar 1941 di Solok, Sumatera Barat. Ia merupakan putra dari pasangan Sutan Nurdin (ayah) dan Chuzaimah (ibu) yang berasal dari nagari Kacang, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Dia menikah dengan Rawati dan dikaruniai beberapa orang anak.

Mursal meninggal dunia di Rumah Sakit M. Djamil Padang pada tanggal 17 Agustus 2003 pada usia 62 tahun karena penyakit diabetes yang dideritanya dan dimakamkan di kampung halamannya, nagari Kacang, Solok.[2]

Pendidikan sunting

Karier sunting

  • Asisten Dosen di FKSS-IKIP Padang (1964-1968)
  • Dosen di FPBS-IKIP Padang (1968-2003)
  • Kabag Humas IKIP Padang (1971-1974)
  • Direktur ASKI/STSI Negeri Padangpanjang (1993)

Aktivitas lain sunting

  • Ketua Pusat Kesenian Padang
  • Kepala Taman Budaya Provinsi Sumatera Barat
  • Pimpinan Redaksi Majalah Gema
  • Ketua III HPBI (Himpunan Pembina Bahasa Indonesia) Sumatera Barat (1985-2003)
  • Ketua HISKI (Himpunan Sarjana Kesusasteraan Indonesia) Sumatera Barat (1987-1998)
  • Ketua HISKI Pusat (1988-2001)

Karya tulis sunting

  • Sastra Indonesia dan Tradisi Subkultur (kumpulan esai, 1982)
  • Kritik Sastra Indonesia (1985)
  • Apresiasi Sastra Indonesia (1986)
  • Sepuluh Petunjuk dalam Memahami dan Membaca Puisi (1987)
  • Sastra Jalur Kedua: Sebuah Pengantar (kumpulan esai, 1988)
  • Menjelang Teori dan Kritik Sastra Indonesia yang Relevan (ed.; bunga rampai, 1988)
  • Tradisi dan Modernitas dalam Sandiwara (studi, 1995)
  • Memahami Puisi (1995)

Referensi sunting

  1. ^ "Mursal Esten" Diarsipkan 2014-12-15 di Wayback Machine. Situs Taman Ismail Marzuki. Diakses 31 Januari 2014.
  2. ^ "Innalillahi Wa-inna Ilahirajiun, Mursal Esten Tutup Usia" RantauNet. Diakses 31 Januari 2014.

Pranala luar sunting