Mirrors adalah film horor tahun 2008 yang disutradarai oleh Alexandre Aja dan dibintangi Kiefer Sutherland. Film ini pertamanya diberikan judul Into the Mirror, tetapi namanya kemudian diganti menjadi Mirrors. Syuting dimulai tanggal 1 Mei 2007, dan dirilis di Amerika Serikat pada 15 Agustus 2008.

Mirrors
Theatrical release poster
SutradaraAlexandre Aja
ProduserAlexandre Aja
Grégory Levasseur
Ditulis olehAlexandre Aja
Grégory Levasseur
PemeranKiefer Sutherland
Paula Patton
Penata musikJavier Navarrete
SinematograferMaxime Alexandre
PenyuntingBaxter
Perusahaan
produksi
Distributor20th Century Fox
Tanggal rilis
Amerika Serikat:
15 Agtustus 2008
Britania Raya:
10 Oktober 2008
Australia:
6 November 2008
Durasi110 menit
NegaraRumania
United States
BahasaBahasa Inggris
Anggaran$35,000,000
Pendapatan
kotor
$72,436,439
SekuelMirrors 2 (2010)

Film ini inginnya dibuat tepat seperti film asalnya, Into the Mirror yang dirating PG. Tapi, Aja yang membaca naskah awalnya tidak menyukai skrip tersebut karena unsur yang dianggapnya lemah dalam pengembangan ceritanya. Dia memutuskan untuk menggabungkan ide awal filmnya yang berhubungan dengan Cermin dan me-reka ulang hingga terbentuk cerita yang berbeda.[1] Mirrors adalah film Alexandre Aja pertama yang mendapatkan rating R dari MPAA tanpa ada satupun adegan yang dipotong.

Plot sunting

Film diawali dengan seorang polisi yang berlari dari sesuatu hingga ia terperangkap disebuah toilet stasiun bawah tanah yang sudah tak terpakai. Ia meminta maaf dari sesuatu yang mengejarnya ketika ia memecahkan sebuah cermin besar yang ada dihadapannya. Lalu pantulannya dalam cermin mengambil sebilah pecahan cermin dan menggorok lehernya, bersamaan dengan itu "ia" yang asli terbunuh dengan cara yang sama.

Ben Carson (Kiefer Sutherland) adalah seorang mantan polisi karena dirinya secara tidak sengaja membunuh temannya sendiri dalam sebuah penyergapan. Pengangguran, ia kini tinggal dengan adiknya Angela (Amy Smart) setelah bercerai dengan Amy (Paula Patton) istrinya yang kini merawat dua anak mereka, Daisy dan Michael. Lalu Ben mendapatkan pekerjaan sebagai seorang satpam yang mengawasi sebuah supermarket Mayflower yang kini sudah tidak beroperasi lagi karena kebakaran. Sudah satu dekade sejak kebakaran dan seorang satpam bergilir untuk memerika tempat itu karena masih ada barang berharga disana. Ben mendapatkan masa lalu supermarket itu sebagai rumah sakit jiwa pada tahun 1952 yang membunuh para pasiennya secara brutal sebelum akhirnya disegel dan dibeli pihak supermarket. Saat Ben tengah berjalan di malam hari mengawasi dalam supermarket, ia melihat bayangan dirinya terbakar disisi lain cermin dihadapannya. Sejak itu Ben merasakan ada yang aneh dengan cermin-cermin itu. Lalu, Ben menemukan sebuah dompet milik Gary Lewis, satpam yang pekerjaannya kini Ben gantikan yang sudah almarhum karena diduga bunuh diri di toilet di stasiun bawah tanah. Dompet itu berisikan tulisan "ESSEKER", semalam kemudian Ben mendapatkan sebuah paket dari Gary Lewis yang dikirim beberapa hari sebelum kematiannya, yang berisikan kliping koran mengenai kebakaran Mayflower. Dari teman satpamnya, Ben mengetahui bahwa Gary terobsesi dengan cermin-cermin di dalam supermarket dan membersihkan mereka semua tiap malam.

Ben mulai menjadi paranoid akan cermin-cermin. Ia berkata kepada Angela bahwa ketika ia sedang becermin, dia seperti tidak melihat dirinya sendiri melainkan seperti ada orang yang melihat dirinya dari dalam cermin. Angela sendiri, menenangkan Ben kendati tidak memercayai hal itu. Ben yang tahu istrinya adalah dokter koroner di rumah sakit, segera meminta Amy untuk membantunya melihat mayat Gary. Selesai melihat, Ben melihat foto rekam TKP yang aneh, bayangan sebilah cermin di dalam cermin tidak tersiram darah, padahal di kenyataannya sebilah cermin itu tersiram darah. Di rumah, Angela yang bersiap untuk mandi, berkaca sebentar dan berendam, ia tidak sadar bayangan dirinya di dalam cermin tidak bergerak. Lalu, bayangan Angela membuka mulut dan rahangnya sendiri hingga rahang bawahnya putus .Di bak mandi, rahang Angela mengalami hal yang sama, hal itu membuatnya shock dan meninggal.

Ben kembali ke rumah dan mendapati polisi telah mengerubungi mayat Angela. Ben tentu bersedih. Lalu ia kembali ke Mayflower dan melepaskan beberapa tembakan kearah cermin, menanyakan apa mau cermin itu sebenarnya. Retakan cermin bergerak dan membuat sebuah tulisan bereja "ESSEKER". Ben menghubungi polisi temannya dan meminta untuk meminjam video interogasi Terrance Barry, orang yang membakar supermarket. Terrance berkata bahwa ia bermaksud membakar cermin-cermin di dalam supermarket karena cermin itu telah membunuh anak dan istrinya, setelah terus-menerus menyuruhnya mencari seseorang bernama Esseker. Ben tahu bahaya mengancamnya dan anak-anaknya. Namun, Amy tidak gampang diyakinkan. Michael mulai mendapatkan pengalaman aneh dengan cermin yang ada dirumah. Saat Ben kembali ke supermarket, ia menemukan sebuah retakan kecil di sebuah ruangan, ia membuka retakan itu dan menemukan sebuah Psychomanteum, atau sebuah bilik dimana seorang yang sakit jiwanya disuruh 'menghadapi' bayangannya sendiri untuk menyembuhkan dirinya. Ben menduga itulah ruangan yang mengawali semua teror. Ia menghubungi temannya yang masih bekerja sebagai polisi dan diminta untuk membawakan berkas rumah sakit St. Matthews. Ia melihat berkas dan menemukan nama Esseker sebagai gadis berumur 12 tahun yang dalam arsip, turut meninggal saat terjadi pembunuhan massal. Ben mulai menyelidiki lagi hingga disebuah titik dimana ia menemukan bahwa Sertifikat Kematian atas Esseker tidak ada, karena ia dipindahkan dari rumah sakit entah ke mana dua hari sebelum terjadinya pembunuhan. Amy menyadari keanehan Michael dan cermin dan menelepon Ben. Bersama mereka menutupi semua cermin yang ada di rumah Amy.

Setelah bertanya sana-sini, Ben akhirnya menemukan rumah Anna Esseker. Sang kakak Anna, mengatakan bahwa dulu Anna seperti kesurupan oleh setan-setan, dan diagnosa skizofrenia oleh Dr. Kane, orang yang mengelola St. Matthews yang ternyata menjadikan Anna korban percobaan Psychomanteum dan berhasil, karena setan-setan itu terperangkap masuk ke cermin. Anna yang diduga sudah sembuh, kembali ke rumah secara rahasia dan kembali mendapatkan kesurupan yang sama. Annapun, setelah selesai dengan segala traumatiknya pindah ke Gereja Biarawati St. Augustine dimana cermin dilarang. Anna menjalani kehidupannya hingga sekarang dengan tenang. Ben menuju gereja itu dan berhasil memaksa Anna untuk ikut dengan sebuah ancaman pistol. Mereka sampai ke gedung supermarket dan ketika itu semua cermin bereaksi kepadanya. Anna diikat kembali di kursi di tengah ruangan Psychomanteum.

Di rumah Amy, Michael kesurupan oleh setan di cermin dan mulai mengalirkan semua ruangan dirumah dengan air, Michael dihisap masuk kedalam air sementara Daisy nyaris terbunuh. Amy sendiri berusaha melepaskan diri setelah membawa Daisy ketempat kering. Amy ditenggelamkan di bak kamar mandi dan Amy berusaha melepasnya dengan membuka kenop pembuang air. Di Psychomanteum, Ben disuruh keluar, dan saat itu, semua cermin meledak dalam satu saat yang sama, membuat di Psychomanteum, semua cermin lolos dan memasuki Anna yang kepalanya terpotong karena pecahan cermin. Lalu, setan Anna melompat dan mengejar Ben sementara seisi gedung seperti mulai runtuh. Ben menembak sebuah plafon diatas setan Anna dan membunuh setan tersebut sementara Ben ikut terperangkap. Bersamaan dengan itu, Michael kembali dari air dan Amy yang sudah selamat, berpelukkan dengannya.

Film berakhir dengan Ben yang berhasil keluar dari cermin. Tapi ia melihat orang-orang di depan supermarket yang tidak bereaksi dengan Ben sama sekali. Ben mulai memperhatikan semua tulisan terbalik disana. Ben terperangkap di dalam dunia cermin, ia beranjak ke sebuah jalanan dimana ada sebuah kaca, ia menempelkan tangannya disana. Di dunia nyata, kita melihat bayangan tangan Ben.

Pemeran sunting

Sambutan sunting

Box office sunting

Di Amerika Serikat, Mirrors menempati posisi keempat dengan pendapatan kotor sebesar 11.1 juta dollar di minggu pertamanya. Di minggu kedua, pendapatannya turun ke posisi ketujuh dengan tambahan 5 juta dollar. Sekarang, 30 juta dollar telah didapatkan untuk penayangan di seluruh Amerika Serikat. Mengesampingkan kritikan pedas yang diterimanya, film ini berjalan dengan baik di tangga box office, terutama di bioskop luar Amerika, bertahan di lima besar saat minggu pertamanya di beberapa negara termasuk Prancis, Meksiko, dan Britania Raya, dimana rata-rata mencapai rangking kedua.[2][3][4] Film ini berjaya di box office hongkong dengan pendapatan $228,481[5] dan berada di rangking 3 di Filipina dan Spanyol.[6][7] Di Korea Selatan dan Rusia film ini mendapatkan peringkat keempat di minggu pertamanya.[8][9] Sejauh ini, film Mirrors berhasil mendapatkan $72,436,439 dari seluruh dunia termasuk $41,745,000 dari bioskop luar Amerika.[10]

Kritik sunting

Film ini secara umum mendapatkan kritik negatif. Situs kumpulan review, Rotten Tomatoes melaporkan bahwa film ini hanya mendapatkan kritik positif sebesar 15% dari 67 kritikan yang dihimpun.[11] Situs Metacritic melaporkan film ini mendapatkan skor rata-rata 35 dari 100, berdasarkan 13 kritik.[12]

Sekuel sunting

Saat 8 Oktober 2009, sutradara Victor Garcia mengumumkan bahwa ia akan mulai memproduksi sekuel film ini,[13][14] yang akan dirilis langsung ke DVD oleh 20th Century Fox.[15][16]

Referensi sunting

  1. ^ "Movieweb: EDIT BAY VISIT: We Look Deep Into Alexandre Aja's Mirrors". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-08-16. Diakses tanggal 2010-06-24. 
  2. ^ "Mirrors (2008): Reviews". Box Office Mojo. Diakses tanggal 2008-11-03. 
  3. ^ "Mirrors (2008): Reviews". Box Office Mojo. Diakses tanggal 2008-11-03. 
  4. ^ "Mirrors (2008): Reviews". Box Office Mojo. Diakses tanggal 2008-11-03. 
  5. ^ "Mirrors (2008): Reviews". Box Office Mojo. Diakses tanggal 2008-11-03. 
  6. ^ "Mirrors (2008): Reviews". Box Office Mojo. Diakses tanggal 2008-11-03. 
  7. ^ "Mirrors (2008): Reviews". Box Office Mojo. Diakses tanggal 2008-11-03. 
  8. ^ "Mirrors (2008): Reviews". Box Office Mojo. Diakses tanggal 2008-11-03. 
  9. ^ "Mirrors (2008): Reviews". Box Office Mojo. Diakses tanggal 2008-11-03. 
  10. ^ "Mirrors (2008): Reviews". Box Office Mojo. Diakses tanggal 2008-11-03. 
  11. ^ "Mirrors Movie Reviews, Pictures - Rotten Tomatoes". Rotten Tomatoes. Diakses tanggal 2008-08-21. 
  12. ^ "Mirrors (2008): Reviews". Metacritic. Diakses tanggal 2008-08-15. 
  13. ^ More Details Revealed about Mirrors 2
  14. ^ Dread Central Visits the Set of Mirrors 2
  15. ^ 'Mirrors II' Director Revealed, Synopsis!
  16. ^ Mirrors 2 Goes Before the Cameras, Plot and Cast Details

Pranala luar sunting