Le Mans 24 Jam 2016

Le Mans 24 Jam ke-84 (Prancis: 84^e 24 Heures du Mans) adalah acara balap ketahanan mobil yang diadakan untuk mobil Purwarupa Le Mans dan Le Mans Grand Touring Endurance dari tanggal 15 hingga 19 Juni 2016 di Circuit de la Sarthe, Le Mans, Prancis. Itu adalah lomba ketahanan 24 jam ke-84 yang diselenggarakan oleh Automobile Club de l'Ouest (ACO) serta putaran ketiga dan unggulan dari Kejuaraan Ketahanan Dunia FIA musim 2016. Hari tes diadakan dua minggu sebelum perlombaan pada 5 Juni. Acara tersebut dihadiri oleh 263.500 orang.

Neel Jani dari Porsche memulai dari posisi terdepan untuk tahun kedua berturut-turut, tetapi hujan deras memaksa penyelenggara untuk memulai balapan di belakang mobil pengaman lomba untuk pertama kalinya dalam sejarah. Setelah hujan reda dan trek cukup kering, lapangan dibebaskan dari kondisi mobil yang aman. Toyota, Audi, dan Porsche memperebutkan posisi terdepan dalam balapan pada dini hari sampai Toyota No. 6 berhasil mempertahankan posisi pertama, diikuti oleh Toyota No. 5 dan Porsche No. 2. Masalah untuk No. 6 akhirnya memungkinkan Toyota No. 5 untuk mengambil alih kepemimpinan, mempertahankan celah kecil dari Porsche. Kazuki Nakajima mengendarai Toyota hingga finis di tiga menit terakhir balapan ketika mengalami masalah mekanis dan berhenti di sirkuit tepat setelah garis finis di lap terakhirnya. Jani mengatasi selisih satu menit dengan Toyota yang sakit dan melewatinya di lap terakhir, meraih kemenangan balapan; Itu adalah kemenangan pertama Jani dan co-driver Marc Lieb di Le Mans dan kemenangan kedua Romain Dumas. Adik Toyota Stéphane Sarrazin, Mike Conway dan Kamui Kobayashi menyelesaikan tiga lap di belakang di posisi kedua, sementara Audi No. 8 dari Loïc Duval, Lucas di Grassi dan Oliver Jarvis menyelesaikan podium perlombaan.

Signatech Alpine-Nissan dari Gustavo Menezes, Nicolas Lapierre dan Stéphane Richelmi memenangkan kategori Le Mans Prototype 2 (LMP2) setelah memimpin 196 lap terakhir balapan. Roman Rusinov, René Rast dan Will Stevens dari G-Drive Racing finis di lap yang sama dengan Alpine, sedangkan SMP Racing BR01-Nissan dari Vitaly Petrov, Kirill Ladygin, dan Viktor Shaytar yang semuanya Rusia tertinggal empat lap di urutan ketiga. Pada hari ulang tahun kelima puluh dari kemenangan Le Mans 24 Jam keseluruhan pertama mereka, Ford memenangkan kelas Le Mans Grand Touring Endurance Professional (LMGTE) Pro dengan entri Amerika No. 68 dari Joey Hand, Sébastien Bourdais dan Dirk Müller. Risi Competizione Ferrari berada di urutan kedua dengan Giancarlo Fisichella, Toni Vilander dan Matteo Malucelli, setelah mereka dan Ford pemenang telah memimpin semua kecuali 26 lap balapan. Mobil saudara Ford USA yaitu Ryan Briscoe, Scott Dixon dan Richard Westbrook berada di urutan ketiga. Orang Amerika juga memimpin kategori Le Mans Grand Touring Endurance Amateur (LMGTE Am), dengan Townsend Bell Scuderia Corsa, Jeff Segal dan Bill Sweedler menyisihkan sesama Ferrari dari AF Corse, yang dikemudikan oleh Emmanuel Collard, Rui Águas dan François Perrodo. Khaled Al Qubaisi, Patrick Long dan David Heinemeier Hansson berada di urutan ketiga di kelas untuk Abu Dhabi-Proton.

Perlombaan ini, Ford telah memenangkan perlombaan tersebut di kelas LMGTE Pro sejak 1966 saat Ken Miles/Denny Hulme nomor 1 dan Bruce McLaren/Chris Amon nomor 2 dari Shelby American dan Ronnie Bucknum/Dick Hutcherson nomor 5 dari Holman & Moody mengalahkan Ludovico Scarfiotti/Mike Parkes dari Ferrari nomor 20 mengalami kecelakaan dan Lorenzo Bandini/Jean Guichet dari Ferrari nomor 21 mengalami mesin kepanasan dan dikenal adalah pertarungan balap memanas dengan Ford melawan Ferrari yang terjadi di kelas LMGTE Pro dengan istilah Perang Ford-Ferrari, Perang 24 Jam dan Ford vs. Ferrari sejak 1966.

Pertarungan Ford melawan Ferrari sunting

Porsche No. 92 Frédéric Makowiecki adalah 13,8 detik di depan Ford No. 69 Richard Westbrook. Westbrook mengikis keunggulan Makowiecki dengan melaju dua detik per putaran lebih cepat darinya. Dia memimpin kelas pada pendekatan ke Tikungan Mulsanne sebelum jam kedua berakhir. Pertarungan untuk memimpin terus menjadi duel multi-mobil antara perwakilan dari tiga pabrikan karena mereka dipisahkan oleh kurang dari tiga detik. Ini berfluktuasi karena berbagai tingkat traffic.

Keunggulan LMGTE Pro diserahkan kepada Risi Ferrari dari Toni Vilander setelah Briscoe menyingkirkan Westbrook di Ford No. 69. Vilander menarik diri dari Briscoe, yang performanya memudar di fase awal tugas pertamanya, dan dia dijebak oleh Joey Hand dengan mobil No. 68 yang rata-rata 1,6 detik lebih cepat. Hand keluar dari menyalip Briscoe dan menyusulnya di Mulsanne Straight untuk posisi kedua di kelas. Hand menangkap kendaraan terdepan kategori Vilander dan keduanya bertarung selama beberapa menit sampai Hand overhaul Vilander dan Briscoe menyusul segera setelahnya.

Matteo Malucelli mengembalikan Ferrari No. 82 kembali ke depan LMGTE Pro setelah melewati dua kelas terdepan Ford Dixon dan Stefan Mücke. Malucelli kemudian diturunkan dari puncak LMGTE Pro ke posisi ketiga ketika Sébastien Bourdais dan kemudian Dixon mendahuluinya.

Mobil G-Drive No. 38 milik Simon Dolan ditabrak oleh Aston Martin No. 98 milik Paul Dalla Lana sehingga ia berada di zona pengereman untuk Ford Chicane. Dolan dikirim dengan tergesa-gesa melintasi kerbing dan menabrak pembatas ban di sepanjang trek. Para pemimpin langsung tenang saat jam ke-18 mendekat. Kedua Toyota membuka keunggulan signifikan atas Porsche No. 2 Jani, yang tidak bisa menandingi kecepatan mereka setelah keunggulan kecepatan balapannya dibatalkan pada saat itu. Ford Müller No. 68 mundur dari pertempuran untuk memimpin LMGTE Pro dengan Risi Ferrari No. 82 dari Malucelli pada lap ke-245. Müller dihukum dengan penalti drive-through karena mesinnya menyala selama pit stop pengisian bahan bakarnya. Dia merespons dengan mencatatkan satu detik per lap lebih cepat dari Malucelli. Ini menurunkan keunggulannya di LMGTE Pro menjadi tujuh detik memasuki fase pit stop berikutnya. Hand kemudian membebaskan Müller di Ford No. 68 dan membawa mobil kembali ke depan LMGTE Pro dengan menyalip Malucelli di bagian pertama Mulsanne Straight. Dia mulai menarik jelas dengan 41⁄2 tersisa. Dia kembali ke posisi ketiga tanpa membutuhkan bantuan eksternal tetapi kalah 20 detik dari rekan setimnya Davidson. Tekanan yang diberikan Ford oleh Ferrari di LMGTE Pro mereda ketika Vilander kehilangan kendali atas bagian belakang mobil No. 82 yang meninggalkan Porsche Curves tetapi tetap berada di urutan kedua di kelasnya meskipun untuk sementara terdampar di jebakan kerikil.

Jarak tempuh bahan bakar juga menjadi perhatian para pemimpin LMGTE Pro karena Ford No. 69 Briscoe berhenti satu putaran lebih lambat dari semua mobil lain di kelasnya. Itu membuatnya lebih dekat dengan Risi Ferrari No. 82 di Vilander ketika Hand, No. 68, Ford merespons langkahnya.

Pada hari peringatan 50 tahun kemenangan Le Mans 24 Jam pertama mereka secara keseluruhan pada tahun 1966, Ford memenangkan kelas LMGTE Pro dengan entri Hand, Bourdais, dan Müller Amerika No. 68. Ferrari No.82 milik Risi Competizione untuk sementara terpaut satu menit di posisi kedua dengan Fisichella, Vilander dan Malucelli setelah mereka dan pemenang kategori Ford memimpin semua kecuali 26 lap balapan. Mobil Ford CGR USA No. 69 dari Briscoe, Dixon dan Westbrook berada di urutan ketiga. Setelah balapan, Ford No. 68 dihukum total 70 detik menuju total waktu balapan karena dianggap telah melaju di zona lambat dan karena telah sensor kecepatan roda rusak. Ferrari No. 82 milik Risi memiliki waktu tambahan dua puluh detik dan didenda €5.000 karena mengabaikan beberapa bendera hitam dengan cakram oranye yang dikerahkan untuk menginstruksikan tim untuk memperbaiki papan lampu utama yang rusak setelah Ford CGR mengajukan protes atas masalah teknis di jam-jam terakhir acara. Hasil penalti itu memperkecil margin kemenangan Ford No. 68 atas Risi Ferrari No. 82 menjadi 10,2 detik.

Pertarungan ini dinamakan dalam bahasa Italia "Battaglie Ford contro Ferrari" dan dalam bahasa Inggris "Ford vs. Ferrari battles".