Keluaran 6 (disingkat Kel 6) adalah pasal keenam Kitab Keluaran dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Termasuk dalam kumpulan kitab Taurat yang disusun oleh Musa.[1] Pasal ini berisi kisah pengutusan Musa oleh Tuhan ke hadapan Firaun di tanah Mesir.[2]

Keluaran 6
Kitab Keluaran lengkap pada Kodeks Leningrad, dibuat tahun 1008.
KitabKitab Keluaran
KategoriTaurat
Bagian Alkitab KristenPerjanjian Lama
Urutan dalam
Kitab Kristen
2
pasal 5
pasal 7

Teks sunting

Waktu sunting

  • Kisah yang dicatat di pasal ini terjadi beberapa waktu sebelum bangsa Israel meninggalkan tanah Mesir (Keluaran 12:40-41; ~1447 SM).

Struktur sunting

Pembagian isi pasal (disertai referensi silang dengan bagian Alkitab lain):

Ayat 1 sunting

Bahasa Ibrani (dari kanan ke kiri): וידבר אלהים אל־משה ויאמר אליו אני יהוה׃
Transliterasi Ibrani: way·da·ber e·lo·him el-mo·syeh wai·yo·mer e·law a·ni YHWH.
Terjemahan Baru: Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: "Akulah TUHAN".[3]

Ayat 2 sunting

Bahasa Ibrani (dari kanan ke kiri): וארא אל־אברהם אל־יצחק ואל־יעקב באל שדי ושמי יהוה לא נודעתי להם׃
Transliterasi Ibrani: wa·'e·ra el-ab·ra·ham el-yitz·khaq we·'el-ya·'a·qob be·'el shad·dai u·she·mi YHWH lo no·da'·ti la·hem.
Terjemahan Baru: "Aku telah menampakkan diri kepada Abraham, Ishak dan Yakub sebagai Allah Yang Mahakuasa, tetapi dengan nama-Ku TUHAN Aku belum menyatakan diri."[4]

Tuhan tidak memperkenalkan diri pada Abraham, Ishak, dan Yakub dengan nama "YHWH" (= Yahweh; TUHAN) (Kejadian 2:4).

  1. Hal ini tidak berarti bahwa para bapa leluhur tidak mengenal nama itu, tetapi bahwa mereka tidak menerima penyataan lengkap tentang makna nama itu (lihat Keluaran 3:14). Mereka memang telah mendengar dan memakai nama Yahweh, tetapi di dalam pengalaman mereka lebih mengenal Dia sebagai "Allah Yang Mahakuasa" ("El Shaddai"), sebuah nama yang menekankan kuasa-Nya untuk melaksanakan dan menggenapi apa yang dijanjikan-Nya (Kejadian 17:1).
  2. Yahweh adalah nama sebagai yang menepati perjanjian, khususnya yang berpusat pada penebusan (bandingkan Keluaran 6:5). Abraham tidak hidup sampai melihat penggenapan perjanjian dari Kejadian 15:1–21, tetapi ia mengalami kuasa Allah.[5]

Penomoran ayat sunting

Pasal 5 ayat 24 dalam Alkitab bahasa Indonesia dimasukkan ke dalam pasal 6 sebagai ayat 1 di Alkitab bahasa Inggris. Pasal 6 dalam Alkitab bahasa Indonesia terdiri dari 29 ayat, sedangkan di Alkitab bahasa Inggris terdiri dari 30 ayat, di mana ayat 2 sama dengan ayat 1 dalam Alkitab bahasa Indonesia, dan seterusnya, sampai ayat 30 dalam Alkitab Inggris sama dengan ayat 29 dalam Alkitab Indonesia.

Lihat pula sunting

Referensi sunting

  1. ^ W.S. LaSor, D.A. Hubbard & F.W. Bush. Pengantar Perjanjian Lama 1. Diterjemahkan oleh Werner Tan dkk. Jakarta:BPK Gunung Mulia. 2008. ISBN 979-415-815-1, 9789794158159
  2. ^ J. Blommendaal. Pengantar kepada Perjanjian Lama. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 979-415-385-0, 9789794153857
  3. ^ Mengikuti penomoran Alkitab bahasa Inggris: Keluaran 6:2
  4. ^ Mengikuti penomoran Alkitab bahasa Inggris: Keluaran 6:3
  5. ^ The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.

Pranala luar sunting