Bugatti Automobiles SAS

Koordinat: 48°31′36″N 7°29′59″E / 48.52675556°N 7.499683333°E / 48.52675556; 7.499683333

Bugatti Automobiles S.A.S. adalah perusahaan mobil yang berlokasi di Molsheim, Alsace, Prancis. Perusahaan ini dimiliki oleh perusahaan otomotif Jerman Grup Volkswagen sebagai divisi dari Volkswagen Prancis.[4] Perusahaan ini didirikan pada tahun 2000[5] sebagai lanjutan dari Bugatti Automobili S.p.A.

Bugatti Automobiles S.A.S.
Société par actions simplifiée
IndustriIndustri otomotif
PendahuluBugatti
Didirikan2000 (aslinya 1909)
PendiriEttore Bugatti
Kantor
pusat
,
Alsace, Prancis
Wilayah operasi
Seluruh dunia
Tokoh
kunci
Wolfgang Dürheimer (Presiden)[1]
ProdukVeyron 16.4[2]
Produksi
  • Penurunan 38 mobil (2011)
  • 40 mobil (2010)
[3]
PemilikVolkswagen Prancis[4]
IndukGrup Volkswagen
Situs webwww.bugatti.com

Sejarah sunting

Karena desakan dari direktur Ferdinand Piëch, Volkswagen membeli hak untuk memproduksi kendaraan dengan merk Bugatti pada tahun 1998. Hal ini kemudian diikuti dengan pembelian Lamborghini (oleh divisi VW Audi), Rolls-Royce di Crewe, Inggris, Britania Raya, dan merk Bentley.

Tanggal 22 Desember 2000, Volkswagen secara resmi mendirikan Bugatti Automobiles S.A.S., dengan presiden perusahaannya Karl-Heinz Neumann. Perusahaan ini membeli rumah Château Saint Jean tahun 1856 milik Ettore Bugatti di Dorlisheim, dekat Molsheim untuk dijadikan kantor pusat Bugatti.

Produk yang dihasilkan oleh perusahaan ini antara lain Bugatti Veyron.

Pranala luar sunting

Referensi sunting

  1. ^ Volkswagen AG 2012, hlm. 50.
  2. ^ Volkswagen AG 2012, hlm. 103.
  3. ^ Volkswagen AG 2012, hlm. 19.
  4. ^ a b "A Legendary Brand Is Reborn". Bugatti. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-28. Diakses tanggal 2010-10-02. 
  5. ^ "Volkswagen AG - Annual Report 2000" (PDF). Wolfsburg: Volkswagen AG. 2001. hlm. 31/33. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2008-08-27. Diakses tanggal 15 October 2008. With effect from 22 December 2000, Groupe VOLKSWAGEN France s.a. established BUGATTI AUTOMOBILES S.A.S. as a 100 % wholly owned subsidiary.