Barung-Barung Balantai Selatan, Koto XI Tarusan, Pesisir Selatan

nagari di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat

Barung Barung Balantai Selatan adalah salah satu nagari di Kecamatan Koto XI Tarusan, Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Indonesia. Barung Balantai Selatan merupakan pemekaran dari Nagari Barung-Barung Balantai. Nagari ini menjadi nagari terbesar yang ada di kecamatannya. Nagari ini berbatasan dengan Duku Utara di bagian selatan, dan Barung-Barung Balantai Tengah di bagian utara. Selain itu, kenagarian Baruang2 Balantai Selatan diapit oleh dua bukit yang memanjang dari utara ke selatan kenagarian ini.

Barung Barung Balantai Selatan
Negara Indonesia
ProvinsiSumatera Barat
KabupatenPesisir Selatan
KecamatanKoto XI Tarusan
Kodepos
25654
Kode Kemendagri13.01.07.2009
Luas2.679,71 km²
Jumlah penduduk1.759 jiwa
Kepadatan0,66 jiwa/km²
Situs webbarungbarungbalantaiselatan.nagari.pesisirselatankab.go.id


Kampung Sungai Sangkir

Sejarah sunting

Pada awalnya kenagarian Barung-Barung Balantai Selatan merupakan bagian dari nagari induknya yaitu Barung Barung Balantai. Pada awal tahun 2009 pemerintah kabupaten Pesisir Selatan menetapkan Nagari Barung-Barung Balantai Selatan sebagai wilayah administrasi pemerintahan terendah yang memiliki hak otonom dalam mengurus dan menata pemerintahan tingkat bawah sesuai dengan hak-hak tradisional asal usul terbentuknya Nagari tersebut.

Geografi sunting

Utara Barung2 Balantai Tengah
Timur Kabupaten Solok
Selatan Duku Utara
Barat Kenagarian Mandeh, Sungai Nyalo

Kenagarian Barung-Barung Balantai Selatan mempunyai sembilan kampung yaitu kampung Tanah Galak, Kampung Taeh, Kampung Melayu, Kampung Koto Pulai, Kampung Parak, Kampung Kayu Dacik, Kampung Sonsang, Kampung Durian Rampak dan Kampung Sungai Sangkir. Kenagarian Barung-Balantai Selatan kecamatan Koto XI Tarusan terletak di jalan Raya padang painan Km 45, jarak ke ibu kota kabupaten sekitar 32 Km dengan jarak tempuh 1 jam perjalan kendaraan umum atau kendaraan pribadi sedangkan jarak ke kota Padang sekitar 45 Km dengan jarak tempuh 1½ jam dengan kendaraan umum ataupun kendaran pribadi.

Pendidikan sunting

Kenagarian Barung Barung Balantai Selatan memiliki satu TK dan dua sekolah dasar. selain pendidikan dasar, di kenagarian ini juga terdapat lembaga pendidikan Pondok Pesantren Iqra' yang telah berdiri semenjak tahun 1988.

  • SD Negeri 09 Koto Pulai
  • SD Negeri 37 Sungai Sangkir Durampak
  • Pondok Pesantren Iqra'
  • Madrasah Aliyah Ponpes Iqra'
  • Madrasah Tsanawiyah Ponpes Iqra'
  • Madrasah Ibtidaiyah Ponpes Iqra'

Suku sunting

  • Tanjung
  • Melayu
  • Caniago
  • Jambak

Pemerintahan sunting

Pemerintahan Kenagarian Barung Barung Balantai Selatan dipimpin oleh seorang Wali Nagari dan dibantu oleh perangkat kenagarian yang berkantor di Jl. Padang-Painan Km 45 Koto Pulai. Saat ini wali nagari Barung Barung Balantai Selatan dijabat oleh Tomi Rama Putra.

Daftar Wali Nagari Barung Barung Balantai Selatan
Wali Nagari Mulai Menjabat Akhir Menjabat
Ali Munar Yong Imam Kayo 2010 2016
Tomi Rama Putra 2016 2022

Bahasa sunting

  • Bahasa Minang
  • Bahasa Indonesia

Agama sunting

  • Islam

Sumber daya alam sunting

Barung2 Balantai Selatan terletak di daerah dataran tinggi Pesisir Selatan, Berada di antara 2 bukit yang membentang dari utara keselatan membuat Barung2 Balantai Selatan memiliki kekayaan alam yang cukup untuk kehidupan masyarakat nagari ini, sumber daya alam yang palling tinggi di nagari dilihat dari perkebunan masyarakat berupa gambir (Uncaria gambir Roxb) yang telah menjadi kekayaan alam yang membawa kesejahteraan warga nagari. Sumber kekayaan alam nagari ini juga datang dari perkebunan durian, Manggis dan sawah.

Pertanian sunting

Barung2 Balantai Selatan termasuk Nagari yang cukup luas di kecamatan Koto XI Tarusan. Pertanian masyarakat pada umumnya adalah bersawah, tetapi dibalik itu masyarakat juga memliki kebun di perbukitan berupa kebun gambir, durian dll.

Tempat wisata sunting

  • Objek Wisata Ikan Larangan LP Taeh,
  • Puncak Bukik Limau Asam Kampung Parak
  • Pemandian Batu Andiak-Andiak Kampung Melayu

Pranala luar sunting