Bahasa Aputai

bagian dari rumpun bahasa Austronesia

Bahasa Aputai adalah sebuah bahasa Austronesia yang dituturkan di Maluku, Indonesia. Bahasa ini dituturkan di desa Lurang, Ilputih, dan Ilwaki yang terletak di bagian tengah Pulau Wetar, Kabupaten Maluku Barat Daya.

Bahasa Aputai
BPS: 0650 1
Ilputih, Opotai, Tutunohan
Dituturkan diIndonesia
WilayahMaluku (Pulau Wetar)
Penutur
(150 per 1990)[1]
Latin
Kode bahasa
ISO 639-3apx
Glottologaput1237[2]
BPS (2010)0650 1
QIDQ12473343
Status konservasi
Terancam

CRSingkatan dari Critically endangered (Terancam Kritis)
SESingkatan dari Severely endangered (Terancam berat)
DESingkatan dari Devinitely endangered (Terancam)
VUSingkatan dari Vulnerable (Rentan)
Aman

NESingkatan dari Not Endangered (Tidak terancam)
ICHEL Red Book: Critically Endangered

Aputai diklasifikasikan sebagai bahasa terancam kritis (CR) pada Atlas Bahasa-Bahasa di Dunia yang Terancam Kepunahan

C10
Kategori 10
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa telah punah (Extinct)
C9
Kategori 9
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sudah ditinggalkan dan hanya segelintir yang menuturkannya (Dormant)
C8b
Kategori 8b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa hampir punah (Nearly extinct)
C8a
Kategori 8a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sangat sedikit dituturkan dan terancam berat untuk punah (Moribund)
C7
Kategori 7
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai mengalami penurunan ataupun penutur mulai berpindah menggunakan bahasa lain (Shifting)
C6b
Kategori 6b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai terancam (Threatened)
C6a
Kategori 6a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa masih cukup banyak dituturkan (Vigorous)
C5
Kategori 5
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mengalami pertumbuhan populasi penutur (Developing)
C4
Kategori 4
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan dalam institusi pendidikan (Educational)
C3
Kategori 3
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan cukup luas (Wider Communication)
C2
Kategori 2
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa yang digunakan di berbagai wilayah (Provincial)
C1
Kategori 1
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa nasional maupun bahasa resmi dari suatu negara (National)
C0
Kategori 0
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa merupakan bahasa pengantar internasional ataupun bahasa yang digunakan pada kancah antar bangsa (International)
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
EGIDS SIL EthnologueC8b Nearly Extinct
Bahasa Aputai dikategorikan sebagai C8b Nearly Extinct menurut SIL Ethnologue, artinya bahasa ini dikatakan sudah hampir punah
Referensi: [3][4][5]
Lokasi penuturan









Bahasa Aputai di Maluku
Bahasa Aputai
Peta Perkiraan lokasi penuturan Bahasa Aputai
 Portal Bahasa
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B • PW
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Bahasa Aputai memiliki 3 dialek, yakni dialek Ilputih, Lurang, dan Welemur (Ilwaki).[6]

Referensi sunting

  1. ^ Aputai di Ethnologue (ed. ke-18, 2015)
  2. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Aputai". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. 
  3. ^ "UNESCO Interactive Atlas of the World's Languages in Danger" (dalam bahasa bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Rusia, and Tionghoa). UNESCO. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 April 2022. Diakses tanggal 26 Juni 2011. 
  4. ^ "UNESCO Atlas of the World's Languages in Danger" (PDF) (dalam bahasa Inggris). UNESCO. 2010. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 31 Mei 2022. Diakses tanggal 31 Mei 2022. 
  5. ^ "Bahasa Aputai". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue. 
  6. ^ Hinton, Bryan (2000). The languages of Wetar: recent survey results and word lists, with notes on Tugun grammar (PDF). repository.anu.edu.au. Pacific Linguistics (dalam bahasa Inggris). Canberra, Australia: Research School of Pacific and Asian Studies, Australian National University. hlm. 105–130. 

Pranala luar sunting