Anjing dan Domba adalah salah satu Fabel Aesop dan diberi nomor 478 dalam Perry Index.[1] Aslinya memberikan pesan moral soal akibat dari bersaksi dusta. Namun, pemberian pesan dari cerita tersebut pada Abad Pertengahan mengubah fokusnya terhadap dorongan keadilan dengan memberikan kuasa terhadap orang kecil. Fabel tersebut terkadang diberi judul Serigala, Anjing dan Domba dalam rangka membedakannya dari fabel persengketaan antara domba dan anjing (Perry 356).

Sebuah cukil kayu Jerman dari fabel Aesop pada tahun 1501

Perubahan fokus sunting

Fabel tersebut aslinya diceritakan oleh Phaedrus yang memberikan pesan moral soal dampak dari berbohong. Seekor anjing menghakimi seekor domba atas dasar bahwa sebuah roti yang ia ambil telah diberikan kepadanya dan didukung oleh seekor serigala sebagai saksi. Meskipun domba kalah dalam kasus tersebut, sang serigala kemudian mati di sebuah parit.[2]

Referensi sunting

  1. ^ Aesopica
  2. ^ Fables of Phaedrus, Book I.16

Pranala luar sunting