Alan Graham Johnston (lahir pada 17 Mei 1962) adalah seorang wartawan Britania Raya yang bekerja untuk stasiun televisi BBC. Ia adalah wartawan lepas BBC di Uzbek, Afganistan dan di Jalur Gaza. Pada 12 Maret 2007 ketika membuat laporan di Gaza, ia telah diculik oleh kumpulan yang menamakan mereka sebagai 'Tentara Islam'. Ia akhirnya berhasil dibebaskan 4 bulan kemudian yaitu pada 4 Juli 2007.

Biografi sunting

Johnston dilahirkan di Lindi, Tanganyika (sekarang Tanzania), benua Afrika. Anak Graham dan Margaret Johnston. Kemudian menyambung pelajaran di Akademi Dollar di Skotlandia. Seterusnya belajar di Universitas Dundee di jurusan Bahasa Inggris dan Politik. Johnston juga memiliki ijazah dalam Kajian Kewartawanan dari Universitas Wales di Cardiff, Britania.

Kewartawanan sunting

Jonhston bergabung dengan BBC pada tahun 1991 dan menjadi wartawan BBC selama 8 tahun termasuk di Kabul, Afganistan yang saat itu diperintah oleh Taliban.

Kemudian menjadi wartawan sepanjang masa bagi BBC dan bertugas di Gaza, Palestina mulai 1 April 2007. Malangnya ia diculik. Sebelum itu ia membuat liputan di Gaza untuk BBC termasuk membuat liputan tentang Rencana Perlucutan Senjata Israel pada 2005. Partai Hamas menang dalam pemilu legislatif Palestina 2006 dan Konflik Israel-Gaza 2006 dan perjuangan di Palestina dari 2006-2007.

Rekan sekerjanya ialah Paul Adam. Katanya Johnston seorang yang ber-tungkus-lumus memberi liputan setiap hari tentang apa yang terjadi di Gaza dan Palestina. Mustafa al-Barghutsi selaku Menteri Penerangan Palestina menganggap Johnston sebagai 'rekan semua orang'. Marwan al-Barghutsi, pemimpin Fatah yang telah dipenjarakan juga menganggap Johnston sebagai 'kawan penduduk Palestina'.

Saat tidak bertugas sebagai wartawan, Johnston mengeluarkan laporan radio tentang Taliban dan pernah mendapat hadiah perunggu dari Sony Radio Academy Award. Johnston juga pernah bekerja di The World Today.

Klub Harian London telah menganugerahi 'Tokoh Kewartawanan Britania 2007 pada 10 Mei 2007. Ia diculik selama 60 hari.

Sehari setelah ia dibebaskan, Amnesty International telah menghargai jasa-jasa laporan radio tentang hak asasi manusia di Gaza.

Penculikan sunting

Pada 12 Maret 2007 kereta Johnston dijumpai terbiarkan di satu lorong tidak lama selepas ia mendapat perawatan gigi. Sekeping kartu perniagaan kepunyaan Johnston telah dijumpai di tempat kejadian. BBC melaporkan Johsnton hilang setelah beberapa panggilan telepon tidak ada jawaban.

Kasus penculikan ini mendapat banyak bantahan dari pelbagai kelompok di Palestina. Pemerintah Britania telah berunding dengan Hamas. Pada 15 April 2007, Johnston dilaporkan telah dibunuh. Rekaman video telah ditayangkan di BBC pada 24 Juni dan ini menunjukkannya masih hidup. Pihak Hamas telah menguasai sepenuhnya kawasan Gaza. Sebelum itu Gaza dikuasai oleh Fatah. Pihak Hamas telah melakukan penggeledahan dari rumah ke rumah untuk mencari keberadaan Alan Johnston.

Pada 4 Juli 2007, Johnston telah dibebaskan setelah Hamas berusaha keras. Tidak ada uang tebusan dibayar. Alan Johnston telah dibawa menemui Perdana Menteri Palestina, Ismail Haniyeh. Ia kemudian diterbangkan ke Britania Raya.